disumbangkan oleh Becky Fisher
Akhir-akhir ini banyak desas-desus seputar pentingnya pendidikan anak usia dini (PAUD).
Meskipun masih banyak kendala, ada banyak kemajuan dalam teknologi ECE, termasuk aplikasi, platform, dan alat baru. Tetapi bagaimana kita dapat memastikan bahwa produk-produk ini meningkatkan kualitas pendidikan anak usia dini (‘kesiapan taman kanak-kanak’) sambil juga menanamkan kecintaan belajar seumur hidup pada generasi yang terbenam dalam teknologi seluler?
Mengapa Pendidikan Anak Usia Dini Penting?
Sebuah studi longitudinal yang dilakukan di Santa Clara County, California meneliti efek akademis dan sosial dari kesiapan taman kanak-kanak. Studi ini mendefinisikan kesiapan taman kanak-kanak dalam 20 keterampilan, yang diringkas menjadi empat kategori:
● Perawatan Diri & Keterampilan Motorik
● Pengaturan Mandiri
● Ekspresi Sosial
● Akademisi TK
Pendidikan anak usia dini sangat penting karena memberikan landasan yang kuat untuk kesuksesan akademik dan sosial anak di masa depan. Berikut adalah beberapa alasan mengapa pendidikan anak usia dini itu penting:
1. Perkembangan Otak Selama beberapa tahun pertama kehidupan seorang anak, otak mereka berkembang dengan kecepatan yang luar biasa. Pendidikan anak usia dini membantu merangsang perkembangan ini, dengan memberikan kesempatan kepada anak untuk bereksplorasi, bereksperimen dan belajar melalui bermain.
2. Sosialisasi: Pendidikan anak usia dini sangat penting dalam mengembangkan keterampilan sosial pada anak. Melalui interaksi dengan teman sebaya dan orang dewasa, anak-anak belajar bagaimana berbagi, berkomunikasi, berkolaborasi, dan mengembangkan empati.
Lihat juga Apa itu Pembelajaran Sosial Emosional
3. Perkembangan Bahasa: Anak kecil seperti spons dan mampu menyerap bahasa dan kosa kata dengan cepat. Program pendidikan anak usia dini memberikan kesempatan kepada anak-anak untuk mempelajari kata-kata baru, mengembangkan keterampilan mendengar, dan mengekspresikan diri secara lisan.
4. Persiapan Sekolah: Program pendidikan anak usia dini dapat mempersiapkan anak untuk transisi ke sekolah formal. Anak-anak yang telah berpartisipasi dalam program pendidikan awal berkualitas tinggi lebih mungkin berprestasi lebih baik di sekolah, memiliki tingkat kelulusan yang lebih tinggi, dan masuk perguruan tinggi.
5. Manfaat Jangka Panjang: Pendidikan anak usia dini memiliki manfaat jangka panjang, termasuk potensi pendapatan yang lebih tinggi, hasil kesehatan yang lebih baik, dan tingkat aktivitas kriminal yang lebih rendah.
Strategi Sederhana Untuk Meningkatkan Pendidikan Anak Usia Dini
Membangun Untuk Bermain, Belajar, & Tumbuh
Ada perbedaan yang jelas dalam prestasi akademik antara siswa yang mempersiapkan taman kanak-kanak dengan baik dan mereka yang tidak. Jelas bahwa siswa yang dianggap siap memiliki tingkat keberhasilan yang lebih tinggi di kelas tiga. Bagaimana kita, sebagai desainer game dan pengembang aplikasi anak-anak, memastikan bahwa kita membangun untuk kesiapan taman kanak-kanak?
Berikut adalah beberapa tips.
1. Mulailah dengan komponen manusia
Mereka adalah anak pertama sebelum menjadi ‘siswa’. Siswa perlu merasa aman, percaya diri, menyenangkan, dan terlindungi, serta mampu belajar. Tentu saja ada banyak Manfaat Pembelajaran Sosial Emosional.
2. Tempatkan melek huruf di dekat inti rencana PAUD
Mengapa pendidikan anak usia dini itu penting? Membaca dan menulis adalah blok bangunan pembelajaran formal. Meskipun bukan satu-satunya elemen yang paling penting dari pendidikan anak usia dini, melek huruf (dari kesadaran fonemik hingga kosa kata kata penglihatan hingga pembaca baru), sangat penting.
3. Bangun Game Sesuai Usia
Ini adalah salah satu aspek terpenting dari pendidikan anak usia dini dan pengembangan game terkait. Sangat penting untuk sepenuhnya memahami perkembangan kognitif dan keterampilan motorik audiens target Anda. Permainan yang terlalu sulit, terlalu mudah, atau terlalu rumit tidak hanya akan sulit mempertahankan perhatian anak, tetapi juga akan gagal memberikan dampak pendidikan. Membangun game yang sesuai usia membutuhkan penelitian, pengujian bermain, dan kemauan untuk mengulangi suatu produk.
4. Padukan Mekanik dengan Tujuan Pembelajaran
Sasaran pembelajaran harus menjadi tulang punggung produk ECE apa pun. Mereka harus jelas, ringkas, dan berdasarkan penelitian informatif. Ini kemudian harus ditautkan langsung ke mekanisme permainan. Dengan kata lain, berhasil dalam permainan harus berhasil dengan belajar.
5. Cari tahu apa itu Zona Perkembangan Proksimal—dan gunakanlah
Seorang psikolog bernama Lev Vygotsky memperkenalkan gagasan Zone of Proximal Development (ZPD), yang merupakan ruang belajar optimal antara apa yang dapat dilakukan oleh pembelajar sendiri dan apa yang tidak dapat mereka lakukan sama sekali. Dengan kata lain, ZPD adalah tempat siswa dapat mencapai kesuksesan dengan bantuan yang tepat. Semua permainan pembelajaran, terlepas dari audiens targetnya, harus berada dalam ZPD dan menggunakan mekanisme pembelajaran adaptif untuk menjaga pembelajar tetap di sana.
6. Jadikan Menyenangkan
Lihat #1. Game pembelajaran pendidikan awal harus menyenangkan. Seperti yang pernah dikatakan Fred Rogers, “Bermain sering dibicarakan seolah-olah itu melegakan dari pembelajaran yang serius. Tapi bagi anak-anak bermain adalah pembelajaran yang serius.” Bagi kami, implikasinya jelas: Kami dapat mendukung pembelajaran dini dengan membuatnya menyenangkan. Permainan yang konyol, penuh warna, menarik, menantang, dan memikat—dan yang membuat gagal dan mencoba lagi boleh saja—akan menarik sebagian besar pelajar awal.
Lihat juga Cara Belajar Melalui Bermain
5. Desain untuk Orang Tua
Orang tua adalah satu-satunya sumber belajar terpenting dalam kehidupan anak kecil. Membangun pengalaman ECE dengan coplay dan colearning (bukan ‘pengasuhan anak digital’) bisa dibilang merupakan cara terbaik untuk memastikan bahwa pembelajaran akan terjadi. Mengembangkan game yang tidak hanya memberikan kesempatan untuk meniru tetapi juga secara aktif mendorongnya dapat membantu mendorong tingkat pembelajaran yang lebih tinggi.
Pada akhirnya, teknologi pendidikan usia dini harus memiliki rasa imajinasi dan mendorong pelajar muda untuk mengeksplorasi, berkreasi, dan bermain. Ketika dirancang dengan baik, teknologi dapat mengembangkan rasa takjub, membekali anak-anak kecil dengan keterampilan kesiapan taman kanak-kanak yang penting, dan menginspirasi kecintaan belajar seumur hidup.
Mengapa Pendidikan Anak Usia Dini Penting? Gambar unggulan milik bradflickinger